Bloggers, just take it easy and keep writing

Wow, 1 hari ada 2 post, jarang2 nih. Biasanya 1 bulan 1 post :)
Hi hi hi hi lagi iseng aja sih. Gatel juga ingin mengomentari fenomena sindir menyindir blog orang-orang via twitter. Ini tahunnya juga dari temen2 gosip. Karena honestly jarang banget ngikutin blog orang2 or dunia per-twitteran. Trus mulai deh mengikuti dan mengetahui apa yg sedang terjadi di dunia perbloggeran ini.

Awalnya bermula dengan booming blogspot, wordpress, multiply dan kemudian diikuti dengan friendster, facebook dan twitter. Jadinya banyak orang-orang yg mulai menulis atau bercerita mengenai kehidupan pribadi mereka di intenet. Just for fun, for iseng tempat mencurahkan isi hati, orang lain mau baca ya monggo nggak mau baca ya terserah.

But at the end banyak yg sirik, mungkin karena yg diceritain hal2 yang oke2 aja, yg enak2 aja yg keren2 aja. Mungkin yg diceritain banyakan sukanya dibanding dukanya jadi kesannya seneng terus, banyak uang terus, belanja terus, sayang2an sama suami terus, nggak pernah capek, pokoknya happy terus deh. Padahal sebenernya mungkin banyak juga yg nggak diceritain, or kalo emang mereka happy terus nggak boleh gitu? Kalo nggak suka blognya ya nggak usah dibaca kalo suka ya baca terus. Nggak perlu comment yg macem2. Kalo ada yg suka nulis pake bahasa inggris tapi salah ya biarin aja, ibarat kata, nulis di buku sendiri trus salah lho kok loe yg protes. Kalo mau ngasih tahu ya kasih tahu aja baik2. Sampe ada blogger yang berhenti menulis di blog-nya dia sendiri karena mungkin nggak tahan sama sindiran or comment or omongan orang2 yg sirik ini. Padahal mungkin yg sirik cuman 1 tapi yg seneng sama postingan dia banyak. Tapi lebih berimpact yang 1 orang ini dibandingin dengan yang lain. What a pity, sayang banget lho. Padahal blognya oke punya. Nggak spt punya mimi yg jarang diupdate ini :).

Sebenernya hal ini terjadi juga sama mimi. Ada yang tersinggung dengan salah satu postingan mimi, tapi doski nggak secara langsung mengaku. Awal2 masih baik hati berusaha menjelaskan tapi karena orangnya nggak mau terima, yo wes, terserahlah, EGP aja. Siapa dia? kenal juga enggak? yang tadinya kenal jadi nggak kenal, nggak masalah juga. Ngasih makan enggak, nggak kenal juga nggak rugi kok, so biarin ajalah anggap aja angin lalu. Kalo ketemu trus pura2 nggak kenal, ya sutralah, emang gue pikirin. Trus kalo yg merasa kesinggung membaca postingan ini karena merasa adalah dirinya yg diomongin ya salah sendiri juga, siapa suruh baca blog gue :D.

So bloggers, juat take it easy and keep writing.